Gubernur Jabar Gubernur Teladan
Jakarta - Menteri Agama Republik
Indonesia, Lukman Hakim Saefuddin menyampaikan pujian atas inisiatif
Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan atau yang kerap disapa Aher. Pujian
tersebut disampaiakan atas inisiatif Aher yang telah memberikan aset provinsi
kepada Kementrian Agama. Aset tersebut adalah berupa tanah yang digunakan
sebagai asrama haji yang terletak di Kota Bekasi, Jawa Barat.
"Memang sangat menyenangkan jika kita memiliki gubernur yang mengerti persoalan agama seperti Aher, jika semua gubernur di Indonesia seperti Aher maka semua persoalan di Indonesia dapat terselesaikan," ucap Lukman Hakim.
"Memang sangat menyenangkan jika kita memiliki gubernur yang mengerti persoalan agama seperti Aher, jika semua gubernur di Indonesia seperti Aher maka semua persoalan di Indonesia dapat terselesaikan," ucap Lukman Hakim.
"Oleh karena itu
inisiatif-inisiatif seperti ini dan inisiatif positif lainya harus dapat
dijadikan suri teladan bagi kita semua," ucapnya saat menghadiri acara
serah terima aset dan Pelantikan Panitia Penyelenggara Ibadah haji (PPIH) dan
Meal Test Penerbangan Haji Emberkasi Jakarta-Bekasi Provinsi Jawa Barat tahun
2014.
Ia juga menjelaskan bahwa
serah terima aset dari provinsi ke Kementrian Agama akan sangat membantu
kinerja Kementrian. Selama ini Kementrian Agama kesulitan untuk mendapat opini
Wajat Tanpa Pengecualian (WTP) saat ada audit dari Badan Pemeriksa Keuangan
(BPK).
"Kita sering hanya mendapat opini Wajar Tanpa Pengecualian Dengan Paragraf Penjelas (WTP DPP) dari BPK, ini sangat disayangkan karena kita tidak mampu mendapat WTP hanya karena kepemilikan aset yang belum jelas," ucapnya saat memberikan sambutan dalam acara yang diselenggarakan di Asrama Haji Bekasi pada Selasa (12/08).
"Salah satu hal yang mejadi pertanyaan BPK adalah adanya aset yang gedungnya milik Kementrian Agama tetapi tanahnya milik Pemerintah Daerah," ucapnya.
"Kita sering hanya mendapat opini Wajar Tanpa Pengecualian Dengan Paragraf Penjelas (WTP DPP) dari BPK, ini sangat disayangkan karena kita tidak mampu mendapat WTP hanya karena kepemilikan aset yang belum jelas," ucapnya saat memberikan sambutan dalam acara yang diselenggarakan di Asrama Haji Bekasi pada Selasa (12/08).
"Salah satu hal yang mejadi pertanyaan BPK adalah adanya aset yang gedungnya milik Kementrian Agama tetapi tanahnya milik Pemerintah Daerah," ucapnya.
"Kami harap dengan
adanya serah terima aset ini dapat menjadi batu loncatan bagi kita semua untuk
mencapai kinerja yang lebih optimal," ucapnya.
"Selain itu semoga inisiatif yang dilakukan oleh Gubernur Jawa Barat dapat menjadi inspirasi positif bagi gubernur lainya sehingga kita dapat bersinergi dalam melaksanakan tugas negara," ucap Lukman Hakim dalam acara yang dihadiri pula oleh Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan dan Wali Kota Bekasi Rachmat Effendi.[republika/mh]
"Selain itu semoga inisiatif yang dilakukan oleh Gubernur Jawa Barat dapat menjadi inspirasi positif bagi gubernur lainya sehingga kita dapat bersinergi dalam melaksanakan tugas negara," ucap Lukman Hakim dalam acara yang dihadiri pula oleh Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan dan Wali Kota Bekasi Rachmat Effendi.[republika/mh]