Karyawan Bakso Kampoeng Diwajibkan Shalat Berjama’ah

Banda Aceh –  Seluruh karyawan yang bekerja di Warung ‘Bakso Kampung’ diwajibkan shalat berjama’ah di Mesjid Oman, Lamprit, baik shalat dhuhur , ashar, maghrib maupun ‘isya.  Hal itu diungkapkan Khairul Ambia, pemilik usaha Bakso Kampong saat bincang-bincang dengan ACEHXpress.com di Banda Aceh, Senin, (18/4).

Setiap kali datangnya waktu shalat, kata Khairul Ambia, ia selalu meminta para karyawannya untuk shalat berjama’ah di mesjid Oman yang dekat dengan warung tersebut. Para karyawannya pun kata Khairul, tidak keberatan dan langsung bergegas menuju masjid.

“Saya merasa bertanggung jawab bukan hanya terhadap persoalan dunia saja, tapi juga terhadap bekal akhirat para karyawan saya. Itu sebab saya wajibkan seluruh karyawan untuk shalat berjama’ah, “ ujar Khairul yang pernah menjadi juara 1 MTQ cabang Cerdas cermat Tingkat Provinsi Aceh ini.

Selain itu, kata Khairul Ambia, dalam beberapa waktu ke depan, ia juga akan membuat pengajian khusus untuk 18 orang karyawannya tersebut.

Menurut Khairul yang pernah sukses dengan kuliner ‘Sate Kampong’ di Langsa ini, Bakso Kampong yang baru satu minggu dibuka di Banda Aceh ini, bertekad untuk menjalankan usahanya secara syar’i. Baik aspek kebersihan makanan maupun pelayanannya.

“Kita menawarkan bakso yang original, tanpa pengawet dan tanpa penyedab. Namun dengan rasa yang juga enak, “ kata Khairul.

Betul seperti yang dikatakannya, selama seminggu setelah dibuka, kata Khairul, pelanggan terus datang. Oleh sebab itu,  Khairul bertekad untuk terus menjaga mutu pelayanan dan bakso tanpa pengawet dan penyedap. [acehxpress.com]