Ketua PWNU Aceh: Tim Sembilan Kaji Profil Kontestan Pilkada
Tgk H Faisal Ali saat memnberi sambutan dalam acara Halal bi Halal Keluarga besar PWNU Aceh |
Banda Aceh - Menyambut
Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Aceh, sikap politik NU (Nahdhatul Ulama)
adalah membentuk tim sembilan yang akan mengkaji siapa kandidat yang layak
didukung.
"PWNU Aceh tidak mendukung seorang kandidat hanya
berdasarkan keunggulannya di hasil survey. Namun mendukungnya berdasarkan hasil
kajian tim sembilan ini", ujar ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama
(PWNU) Aceh, Tgk H. Faisal Ali dalam sambutannya pada acara Halal bi halal
organisasi tersebut di Anjong Mon Mata, Banda Aceh, Munggu, (31/7).
Tujuannya, menurut ulama yang akrab disapa Abu Sibreh ini,
agar jangan sampai setelah menang nanti justru menginjak-injak nilai Islam yang
dibangun ulama.
Lebih lanjut, Abu Sibreh menjelaskan, di antaranya tim
sembilan ini, satu diantaranya berasal dari Jakarta, satunya lagi dari Medan.
"Mereka akan mengkaji profil setiap kandidat,
termasuk mengkaji apa kegiatan kandidat ini saat di Medan dan juga saat mereka
di Jakarta," ujarnya.
Dalam kesempatan ini, Abu Sibreh juga menegaskan, bahwa
sikap NU dalam urusan khilafiyah adalah menjunjung tinggi toleransi dan moderat
atau tawasuth.
"Namun untuk persoalan akidah yang substansial, NU
memiliki sikap yang teguh dan tidak akan toleran", kata Abu Sibreh
menambahkan.
Sementara itu, ketua panitia acara, Tgk Rusli Daud dalam
sambutannya menyatakan, acara halal bi halal keluarga PWNU Aceh ini dihadiri
oleh 500 tamu yang terdiri dari tamu undangan dan para pengurus Badan otonom
dan lembaga di bawah NU Aceh.
Selain itu juga dihadiri oleh Gubernur Aceh yang turut
memberikan sambutan, para ulama para pimpinan Ormas seperti ketua KNPI Aceh dan
lainnya. [Zul]
Posting Komentar untuk "Ketua PWNU Aceh: Tim Sembilan Kaji Profil Kontestan Pilkada"