Ketua Umum PB HUDA Abiya Kuta Krueng Dorong Lembaga Training Kader Dakwah Ajak Pemuda Belajar ke Dayah
Ketua Umum Pengurus Besar Himpunan Ulama Dayah Aceh (PB HUDA), Tgk. H. Dr. Anwar Usman, MM atau yang lebih dikenal dengan Abiya Kuta Krueng, menghadiri rapat pemantapan struktural Pengurus Wilayah (PW) HUDA Kabupaten Nagan Raya, Sabtu (12 Juli 2025).
Rapat tersebut turut dihadiri oleh beberapa Pengurus PB HUDA lainnya serta para pengurus HUDA Nagan Raya seperti Ketua Tgk. Saifuddin Idris, Sekretaris Tgk. Teuku Syik Masykur, S.Pd., dan Bendahara Tgk. Samdiman. Hadir pula Ketua Lembaga Pengembangan Training Kader Dakwah (LPTKD), Tgk. Ade Irwanto.
Dalam arahannya, Abiya Kuta Krueng menekankan pentingnya mengaktifkan program Training Kader Dakwah (TKD) melalui LPTKD sebagai badan otonom (Banom) PB HUDA. Abiya juga mendorong agar pelaksanaan TKD dilakukan secara menyeluruh di setiap gampong di Kabupaten Nagan Raya sebagai bagian dari upaya membumikan dakwah Islam dan memperkuat kaderisasi ulama di akar rumput.
"Melalui kegiatan TKD, mari kita galakkan ajakan kepada generasi muda untuk kembali ke dayah," pesan Abiya.
Anak almarhum ulama kharismatik Aceh Abu Kuta Krueng ini juga menggarisbawahi pentingnya kampanye besar-besaran agar para pemuda, khususnya di Nagan Raya, tertarik menuntut ilmu di dayah yang memiliki kajian turats (kitab kuning) dan telah membuka jalur pendidikan formal berijazah untuk kelanjutan studi akademik mereka.
Menurut Abiya, dayah harus kembali menjadi magnet utama pendidikan dan pembinaan generasi muda, tidak hanya dalam ranah keilmuan agama, tetapi juga dalam pembentukan karakter dan penyelamatan moral generasi.
"Ini juga bagian dari ikhtiar kita agar anak-anak muda Aceh terlindung dari bahaya narkoba, judi online, dan kerusakan lainnya. Ruh Islam harus terus hidup di tengah-tengah kehidupan mereka," tegasnya.
HUDA Harus Hadir di Setiap Kacamata dan Desa
Selain dorongan untuk memperluas TKD, Abiya Kuta Krueng juga menekankan pentingnya penguatan struktur HUDA hingga ke level kecamatan dan bahkan desa. Hal ini dinilai sebagai bagian dari strategi memperkuat jaringan dakwah dan keulamaan yang merata, inklusif, dan berkelanjutan.
Abiya juga mengingatkan seluruh pengurus untuk menjaga kebersamaan dan kekompakan dalam perjuangan dakwah. Perbedaan pandangan harus dijaga dalam bingkai ukhuwah, agar gerakan HUDA tetap solid dan harmonis.
"Jangan sampai perbedaan pandangan justru melemahkan kita. Hargai semua perbedaan sebagai rahmat dan tetap fokus pada visi besar HUDA untuk kemaslahatan umat," pungkasnya.
Rapat ini menjadi momentum penting bagi konsolidasi PW HUDA Nagan Raya serta penyusunan strategi dakwah dan kaderisasi yang lebih terarah, terutama dengan menguatkan peran LPTKD sebagai ujung tombak pelatihan dan pembinaan generasi muda Aceh yang Islami, berilmu, dan berakhlak.
Posting Komentar untuk "Ketua Umum PB HUDA Abiya Kuta Krueng Dorong Lembaga Training Kader Dakwah Ajak Pemuda Belajar ke Dayah"