Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Konferwil ke XI, Fatayat NU Aceh Diharapkan Laksanakan Dakwah Ahlusunnah wal Jama'ah bagi Kaum Perempuan

Pembukaan acara KOnferwil Fatayat NU Aceh. Dibuka oleh Sekum PP Fatayat NU Hj. Margaret Alyyatul Maimunah. Foto: istimewa

Suara Darussalam - Sekretaris Umum Pengurus Pusat Fatayat Nahdlatul Ulama, Hj. Margaret Alyyatul Maimunah membuka secara resmi Konfrensi Wilayah (Konferwil) Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama Aceh Tahun 2021, bertempat di Aula Balai Diklat Kemenag Aceh, Kota Banda Aceh Minggu (12/12/2021) .

Pada kesempatan itu, perempuan yang akrab dipanggil Margaret menyampaikan apresiasi dan berharap PW NU Aceh dapat terus mendukung dan berperan aktif dalam menyukseskan berbagai program pembangunan di Aceh. Selain itu, ia juga menaruh harapan besar terhadap Ketua PW Fatayat NU yang baru, Minggu (13/12)

“Jadi Pengurus itu jangan hanya mementingkan diri sendiri. Harus berguna bagi organisasi dan masyarakat. Banyak sekali program yang dapat kita kerjakan, bersinergi dengan siapapun baik lintas sektor maupun lembaga lainnya, dan hal ini sesuai dengan visi misinya dari Fatayat NU,” ujar Margaret.

Dalam kesempatan yang sama, Margaret juga mengatakan bahwa perempuan Fatayat NU harus mampu menghadapi berbagai tantangan perkembangan masa kini, apalagi saat ini adalah era digitalisasi segala informasi dapat kita peroleh dari gadget kita. Kuncinya dengan terus memperbaiki diri dalam berbagai aspek.

Bisa mempunyai program untuk tujuan penguatan Fatayat NU Provinsi Aceh, harapan nya itu betul-betul mempunyai program yang membumi yang bisa dilaksanakan untuk satu tujuan yaitu penguatan Fatayat NU Aceh.

“Karena jujur saja, Fatayat NU Aceh ini larinya itu masih jauh jadinya harus segera berbenah diri. Kalau mengutip kalimat Tgk. Faisal Ali tadi, ‘Fatayat NU Aceh harus pakai gigi 5 ini larinya” jangan gigi 1 lagi , berarti harus segera mengejar ketertinggalan”, ujarnya.

Tentunya, sambung Margaret, Ketua terpilih tidak bisa melaksanakan ini sendiri. Bahkan dalam waktu dekat dia hatus segera menyusun barisan kepengurusan. Sebisa mungkin seluruh pihak dapat dirangkul. Lupakan perbedaan atau tidak dalam kebersamaan. Sekarang semangatnya adalah bersatu bersama-sama untuk menguatkan seperti tujuan awal tadi yaitu Fatayat NU di Aceh lebih maju, lebih kuat, kata Margaret menambahkan.

Pada kesempatan yang sama, Margaret juga menyampaikan bahwa setelah kepengurusan terbentuk, membangun program kerja yang membumi penguatan struktur organisasi baik secara kuantitas maupun kualitas  harus dikejar.

Kemudian, jelasnya lagi, program program terkait pemberdayaan perempuan, perlindungan anak harus terus disuarakan dan program kaderisasi tidak boleh ditinggalkan.

“Kemudian melaksanakan dakwah Islam Ahlusunnah Waljamaah kepada para perempuan muda. Jadi ada banyak PR yang memang harus segera dilaksanakan. Dan muara ini semuanya adalah bagaimana membuat fatayat NU ini kehadirannya bisa dirasakan oleh masyarakat yang ada di Aceh khususnya perempuan-perempuan di Aceh itu tahu dengan kehadiran Fatayat NU menjadi salah satu penggerak atau fasilitator terhadap apa yang menjadi problem perempuan dan anak di Aceh dan dapat terbantu dengan kehadirannya Fatayat NU di Provinsi Aceh, “pungkas Margaret.

Posting Komentar untuk " Konferwil ke XI, Fatayat NU Aceh Diharapkan Laksanakan Dakwah Ahlusunnah wal Jama'ah bagi Kaum Perempuan"